"GAMBARAN UMUM TEKNIK SIPIL"
Teknik
sipil adalah
salah satu cabang ilmu teknik yang mempelajari tentang bagaimana
merancang, membangun, merenovasi tidak hanya gedung dan infrastruktur,
tetapi juga mencakup lingkungan untuk kemaslahatan hidup manusia.
Teknik
sipil mempunyai ruang lingkup yang luas, yang didalamnya pengetahuan tentang
matematika, fisika, kimia, biologi, lingkungan hingga komputer. Mempunyai perancangannya
masing – masing.
Awalnya ilmu menganai teknik sipil ini dimiliki oleh militer
(bagiang dari jabatan militer) untuk membangun pertahanan, benteng, pos pos
militer, jalan, jembatan dan bangunan pendukung perang lainnya. Seusai perang
para engineer ini dibutuhkan untuk membangun ulang kota yang sudah hancur,
menata kota lebih teratur sesusai kebutuhan namun seiring dengan perkembangan
manusia dan pergerakannya ilmu ini akhirnya terpisah dari militer.
Keluasan
cabang dari teknik sipil ini membuatnya sangat fleksibel di dalam dunia kerja.
Profesi yang didapat dari seorang ahli bidang ini antara lain menyakut dengan
perancaangan, pelaksanaan serta pemeliharaan dalam berbagai bidang antara lain :
Gedung, Jalan, Trowongan, Bandar Udara, Lalulintas (Darat, Laut, Udara), System
jaringan kanal, Darinase, Irigasi, Perumahan, Minimalisasi kerugian gempa, Perlindungan
lingkungan, Penyediaan air bersih, Survey lahan, Konsep finalisasi dari proyek,
Menajemen proyek dsb.
Ahli
teknik sipil tidak hanya berurusan dengan pembangunan sebuah proyek bangunan,
tetapi di bidang lain seperti yang berkaitan dengan informatika,.
Rancangan bangunan tersebut biasanya dimodelkan dalam komputer dengan diberikan
faktor-faktor ancaman bangunan tersebut seperti gempa dan keruntuhan struktur
material. Peran ahli teknik sipil juga masih berlaku walaupun fase pembangunan
sebuah gedung telah selesai, seperti terletak pada pemeliharaan fasilitas
gedung tersebut.
CABANG-CABANG ILMU TEKNIK SIPIL
1. Struktural
Cabang
yang mempelajari masalah struktural dari materi yang digunakan untuk pembangunan.
Sebuah bentuk bangunan mungkin dibuat dari beberapa pilihan jenis material
seperti baja, beton, kayu, kaca atau bahan lainnya. Setiap bahan tersebut
mempunyai karakteristik masing-masing. Ilmu bidang struktural mempelajari
sifat-sifat material itu sehingga pada akhirnya dapat dipilih material mana
yang cocok untuk jenis bangunan tersebut. Dalam bidang ini dipelajari lebih
mendalam hal yang berkaitan dengan perencanaan struktur banguna jala, jalan,
jembatan, trowongan dari pembangunan pondasi hingga pembangunanan siap
digunakan.
2. Transportasi
Cabang yang mempelajari mengenai
sistem transportasi dalam perencanaan dan pelaksanaannya. Mencakup bidang ini
antara lain konstruksi dan pengaturanjalan raya,
konstruksi bandar udara, terminal, stasiun dan
manajemennya.
3. Hidrologi
Cabang yang mempelajari air, distribusi,
pengendalian dan permasalahannya. Mencakup bidang ini antara lain cabang ilmu
hidrologi air (berkenaan dengan cuaca, curah hujan, debit air sebuah sungai
dsb), hidrolika (sifat material air, tekanan air, gaya dorong air dsb) dan
bangunan air seperti pelabuhan, irigasi, waduk/bendungan(dam),kanal.
4. Manajemen
Konstruksi
Cabang yang mempelajari masalah
dalam proyek konstruksi yang berkaitan dengan ekonomi,
penjadwalan pekerjaan, pengembalian modal, biaya proyek, semua hal yang
berkaitan dengan hukum dan perizinan bangunan hingga pengorganisasian pekerjaan
di lapangan sehingga diharapkan bangunan tersebut selesai tepat waktu.
5. Geoteknik
Cabang yang mempelajari struktur dan
sifat berbagai macam tanah dan batuan dalam menopang suatu bangunan yang akan
berdiri di atasnya. Cakupannya dapat berupa investigasi lapangan yang merupakan
penyelidikan keadaan-keadaan tanah suatu daerah, penyelidikan laboratorium
serta perencanaan konstruksi tanah dan batuan, seperti: timbunan (embankment),
galian (excavation), terowongan tanah lunak (soft soil tunnel), terowongan
batuan (rock/mountain tunnel), bendungan tanah/batuan (earth dam, rock fill
dam), dan lain-lain.
6. Teknik
Lingkungan
Cabang yang mempelajari
permasalahan-permasalahan dan isu lingkungan. Mencakup bidang ini antara lain
penyediaan sarana dan prasarana air besih, pengelolaan limbah dan air kotor,
pencemaran sungai, polusi suara dan udara hingga teknik penyehatan.
7. Informatika Teknik Sipil
Cabang baru yang mempelajari
penerapan Komputer untuk perhitungan/pemodelan sebuah sistem dalam proyek
Pembangunan atau Penelitian. Mencakup bidang ini antara lain dicontohkan berupa
pemodelan Struktur Bangunan (Struktural dari Materi atau CAD), pemodelan
pergerakan air tanah atau limbah, pemodelan
lingkungan dengan Teknologi GIS (Geographic information system).
Untuk Lebih Jelas lihat dan baca Posting mengenai
spesifikasi cabang ilmu TEKNIK SIPIL serta perkembangannya………….
Makasih atas Kunjungannya,,, selamat BERBAGI… ‘I-One
Jagadae
Tidak ada komentar:
Posting Komentar